Saturday, June 20, 2009

Tanyaku Pada Tuhan

Kau tak pernah tahu apa yang telah kau berikan padaku
Kau tak kan pernah sadar akan semua jasamu
Kau pun tak kan pernah tahu maksud terima kasihku
Indahnya...
Alunan nada suaramu tentramkan hatiku
Senyummu cerahkan hariku
Semuanya merasuk ke dalam jiwa ku
Semuanya satu-persatu
Ya, aku jatuh cinta kepadamu

Dan sekarang aku sedang tersenyum
Karena mengingatmu
Di sini sendiri bersama bayangmu
Dan tak kan ada yang tahu

Tuhan, salahkan aku Tuhan
Dosakah aku jika aku memohon kepada Mu tiap sebelum tidurku
Agar aku diberi mimpi indah tentang dia
Dia yang mencintai dan dicintai oleh hamba Mu yang lain
Karena aku menginginkan dia
Aku benar-benar ingin memilikinya
Walau pun hanya sekejap dalam mimpi...

Thursday, June 18, 2009

Something that can makes me happy

Hmm,dari mana sih datangnya kebahagiaan ? Menurutku sih dari kepuasan. Jadi, kalau kita puas akan sesuatu, atau atas apa yang kita kerjakan, akan timbul perasaan senang dan bahagia. Dan menurutku rasa puas tersebut muncul dari tujuan yang tercapai. Jadi, kebahagiaan itu bisa didapat kalau tujuan hidup tercapai ? Yes, maybe, dan banyak jawaban lain..

So, misalnya ya, mungkin banyak cewek beranggapan (sekali lagi mungkin) kalau berpacaran dengan cowok yang berada dan royal bakalan bahagia. Dan ternyata setelah mendapatkan yang mereka cari nggak bahagia. Jujur aja aku pernah mengalami hal ini. Jadi apa sih yang bikin kita bahagia ?

Menurut pengalaman di atas, untuk saat ini aku lebih memilih untuk mendekati cowok yang matang secara ide dan pikiran, dari pada yang berada tadi. And then, setelah aku mendapatkannya, apa aku bisa bahagia ? Hmm,, mungkin cuma waktu yang bisa jawab. Atau ada yang mau bantu aku untuk menjawab ? I'll be waitting..

Sunday, June 7, 2009

Berharap Diharap ?

Hal ini pasti sering banget dialamin oleh siapa aja, termasuk aku pastinya. Saat aku berharap pada seseorang, dan diharap oleh orang lain. Misalnya aku lagi suka sama si A, dan dia belum jelas, sedangkan si B suka sama aku.. Hal yang cukup memusingkan walau sebenarnya tak butuh untuk dipusingkan. *Sigh..

So,, what should I do ? Harus terus berharap (dan berjuang sambil kirim2 sinyal tentunya), atau memenuhi harapan orang lain ? Pilihan yang nggak enak sepertinya. Kalau sekarang-sekarang ini, melihat keadaan dan kenyataan yang ada.. aku lebih milih sendiri aja dulu. Menunggu someone yang berharap sama aku, dan aku juga berharap sama dia tentunya. Heyy boys, come to mama ! hehhehehe =]